Apa Saja Jenis Batik Nusantara Yang Diminati Oleh Turis Luar Negeri Itu?

Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia berupa kain yang dilukis menggunakan cairan lilin dan alat bernama canting. Jika dilihat dari proses pembuatannya kain batik di Indonesia di kelompokkan menjadi 3 yaitu batik tulis, batik printing dan cap. Di mana batik yang memiliki harga jual sangat tinggi yaitu jenis batik tulis. Di tanah air sendiri terdapat beberapa jenis batik tulis yang sangat diminati oleh turis. Untuk lebih jelasnya mengenai batik tulis jenis apa yang sangat diminati langsung saja baca ulasan di bawah ini.

Tiga Jenis Batik Tulis Nusantara Yang Diminati Para Turis

Selain memiliki tujuan untuk mengunjungi destinasi wisata menarik di Indonesia. Tidak sedikit alasan turis mendatangi tanah air hanya untuk membeli batik. Hal itu wajar mengingat Indonesia memiliki warisan budaya yang sudah diakui oleh UNESCO berupa batik. Adapun beberapa batik tulis nusantara yang sangat diminati oleh turis mancanegara seperti di bawah ini.

1. Batik Tulis Pekalongan

Menurut sejarahnya batik tulis Pekalongan ini sudah ada di Indonesia sejak tahun 1740. Di mana pelopor dari batik ini merupakan seorang pedagang asal Pekalongan bernama nyai singobarong. Salah satu motif batik Pekalongan yang sangat diminati oleh para turis yaitu Jlamprang. Ciri khas dari motif itu adalah terdapat banyak sekali simbol berupa titik, arah mata angin dan binatang. Selain itu tidak sedikit juga tempat konveksi seragam batik yang membuat dengan konsep alkulturasi kebudayaan Jepang. Untuk batik yang dibuat dengan konsep alkulturasi budaya Jepang itu diberi nama batik Jawa baru/hokokai.

2. Batik Jagatan Pisang

Jagatan pisang merupakan jenis batik yang berasal dari Pulau Dewata Bali. Sama halnya dengan namanya batik ini memiliki motif berupa buah pisang. Biasanya batik jenis ini dipakai sebagai kado untuk kekasih yang ingin berpergian jauh atau merantau ke negara orang. Oleh karenanya tidak heran jika batik ini memiliki simbol berupa doa, keselamatan dan harapan.

3. Batik Truntum

Batik nusantara satu ini biasanya digunakan untuk pernikahan adat Jawa. Dengan mengenakan batik ini diharapkan seorang mempelai bisa membina rumah tangga secara baik. Bukan hanya mempelai saja yang mengenakan batik ini. Tetapi orang tua dari pengantin juga sering mengenakannya. Karakteristik dari batik truntum ini yaitu digambar dengan motif berupa kembang kuntum yang menyerupai bunga tanjung.

Apa Saja Fungsi Batik Nusantara Itu?

Setelah mengetahui motif dari batik nusantara, alangkah baiknya Anda juga perlu tahu tentang fungsi dari warisan budaya bangsa Indonesia tersebut. Adapun beberapa fungsi dari batik nusantara seperti berikut ini.

1. Fungsi Praktis

Maksud dari fungsi praktis di sini yaitu kain batik tersebut bisa dipakai dalam kehidupan sehari-hari misalnya untuk dijadikan pakaian atau sandang. Batik yang dijadikan pakaian sehari-hari itu bisa dikenakan untuk menghadiri berbagai macam acara seperti pernikahan, undangan wisuda maupun lamaran. Bukan hanya itu saja batik juga dapat digunakan untuk bahan pembuatan sarung, jarik, selendang dan kerudung.

2. Fungsi Estetis

Batik yang memiliki fungsi estetis ini biasanya digunakan sebagai hiasan dan simbol sosial. Alasan mengapa batik ini bisa dijadikan hiasan dikarenakan mempunyai keindahan dalam setiap motif pada gambar. Adapun contoh batik yang digunakan sebagai hiasan seperti taplak meja, gorden maupun tas. Sedangkan batik yang berfungsi sebagai simbol sosial biasanya dibuat dengan tingkat kesulitan tinggi. Untuk itu tidak heran jika harga dari batik yang berfungsi sebagai simbol sosial ini harganya mahal.

Setelah membaca ulasan di atas apakah Anda mulai tertarik untuk memiliki baju batik? Jika iya bisa memesannya di tempat konveksi seragam batik terdekat dari rumah.